Minggu, 27 Oktober 2013

Manfaat Matematika Tidak Membuat Anda Kaya Tapi Anak Anda

Matematika Membuat Anak Anda Kaya

Tentu Paman APIQ setuju dengan pernyataan bahwa matematika membuat anak Anda kaya.
Kaya ilmu, kaya pemahaman, kaya pengertian. Itulah beberapa bonus yang kita peroleh dari belajar matematika.
Manfaat belajar matematika ternyata jauh lebih hebat dari itu.
Belajar matematika membuat anak Anda kaya raya dalam arti harfiah.
Kaya uang, kaya harta, kaya karir. Bagaimana dapat seperti itu?
Tak sengaja saya keluar log dari account yahoo saya. Lalu ada artikel dari yahoo – sumber Forbes – tentang bakat paling menentukan para bilyuner dunia.
Saya penasaran. Saya klik dan baca artikel dari Forbes tersebut. Setiap orang kaya raya atau bilyuner memiliki kesamaan nomor satu: orang tua mereka selalu mahir matematika.
Bukan hanya diri mereka yang mahir matematika tetapi orang tua mereka juga sudah mahir matematika.
Profesi utama orang tua mereka adalah insinyur, akuntan, dan pemilik bisnis. Wah…jenis profesi ini lebih menggelitik saya!
Insinyur? Ya, memang itu profesi saya.
Akuntan? Ya, itu keahlian ibu anak-anak saya.
Pemilik bisnis? Mereka berkolaborasi mendirikan bisnis.
Paman APIQ lebih condong memandang matematika dari sisi spiritual. Maksudnya, dalam kaca mata Paman APIQ, belajar matematika melatih mental anak dan mematangkan spiritual.
Tetapi bila belajar matematika juga membuat anak Anda menjadi kaya raya, mengapa tidak?
Apakah visi misi APIQ perlu kita tambah lagi ya?
“Belajar matematika menjadikan anak Anda kaya raya.”
Bagaimana menurut Anda?
Salam hangat…
(angger; agus Nggermanto: Pendiri APIQ)

Tidak ada komentar: